7 Alasan Mantan Ketua PDIP Surabaya Tak Dukung Eri Cahyadi


HM Denny AS

8 Juni 2024, 22:23 WIB


Surabaya – Aba Saleh Ismail Mukadar (Banteng Lawas), Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya 2005-2010 mengumumkan, “Bahwa dirinya tidak lagi mendukung Eri Cahyadi sebagai Calon Walikota Surabaya dalam Pemilihan Walikota (Pilwali) 2024”.

Dalam pernyataan ini disampaikan dengan alasan, “Bahwa banyak janji yang dibuat oleh Eri Cahyadi selama masa jabatannya tidak ditepati”.

“Dan menyikapi mekanisme Pemilihan Walikota Surabaya tahun 2024 dimana Partai harus memberikan rekomendasi kepada kader terbaiknya, saya selaku pribadi dan Ketua Banteng Lawas menyatakan sikap untuk tidak lagi mendukung Saudara Eri Cahyadi sebagai Calon Walikota Surabaya bila diusung dari Partai manapun”, ungkap Saleh.

Aba Saleh menjelaskan beberapa alasan di balik penarikan dukungannya termasuk,

1.Janji Eri Cahyadi untuk mengadakan rapat tiga pilar secara berkala demi mendekatkan Partai kepada rakyat tidak pernah terlaksana selama menjabat sebagai Walikota Surabaya.

2.Janji untuk membantu Struktural Partai di bawah DPC bersama Wakil Walikota juga tidak dipenuhi.

3.Perolehan kursi PDI Perjuangan di DPRD Surabaya mengalami penurunan, karena Eri Cahyadi dianggap pasif selama masa kampanye.

4.Janji memberikan pekerjaan Outsourcing (OS) dengan gaji UMR kepada Putra Putri Surabaya hanya terealisasi sebagian kecil dan itupun dengan gaji jauh dibawah UMR.

5.Janji untuk membuat Warga ber-KTP Surabaya otomatis menjadi Peserta BPJS tidak ditepati.

6.Janji menyerahkan Tanah Surat Ijo kepada Pemilik Lahan dibawah 200 m² tidak pernah direalisasikan.

7.Banyak janji kampanye lainnya yang tidak ditepati sehingga menyulitkan Partai untuk membuat janji baru jika harus mengusung Eri Cahyadi lagi.

Karena alasan-alasan tersebut, Saleh meminta kepada DPP, DPD dan DPC Partai untuk tidak merekomendasikan Eri Cahyadi sebagai Calon Walikota Surabaya dalam Pilwali 2024.

“Juga perlu diketahui bahwa kami dan segenap Jajaran Banteng Lawas mendukung Eri Cahyadi dalam kondisi penyebaran COVID-19 yang mengancam nyawa, kami pribadi juga berkali-kali diancam oleh para preman lawan, tapi kami tetap maju dan berjuang karena berharap Walikota yang kita dukung mampu memberikan yang terbaik kepada Rakyat dan Partai di Surabaya”, imbuh Saleh.

Serta demikian pernyataan Saleh Ismail Mukadar yang mengakhiri dukungannya terhadap Eri Cahyadi, dengan harapan bahwa Partainya dapat memilih Calon yang lebih dapat diandalkan dan menepati janji-janji kepada Masyarakat Surabaya.

(08887886999/Pembina Mental Spiritual Aliansi Berita)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *