
Minggu, 06 Oktober 2024, 19:20 WIB
Sifera, P.H.
Surabaya – Spanduk yang bertuliskan Selamatkan Demokrasi, Suroboyo Bolo Kotak Kosong. Laskar Suroboyo, sebagian Warga Surabaya menyerukan agar Memilih Kotak Kosong untuk Melawan mereka.
Laskar Suroboyo, Elemen Warga Surabaya menggelar sepanduk mendukung Kotak Kosong di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Surabaya 2024, di sekitaran area jalan Surabaya, Minggu (6/10).
Mereka memprotes hanya ada satu bakal pasangan calon saja yang mengikuti Pilwalkot Surabaya, itupun pasangan petahana Eri Cahyadi-Armuji.
Spanduk tertulis Laskar Suroboyo diduga aksi menyebut lewat tulisan ini Pihaknya ingin mengajak Masyarakat untuk Memilih Kotak Kosong, sebagai wujud protes terhadap para pimpinan partai.
Spanduk ini menilai pimpinan partai di Surabaya gagal menyerap aspirasi Rakyat, karena lebih mementingkan kekuasaan daripada Kesejahteraan Masyarakat Surabaya.
“Upaya Spanduk mengatas namakan Laskar Suroboyo ini wujud menyelamatkan Demokrasi mengajak untuk Memilih Kotak Kosong sebagai bentuk penolakan terhadap calon tunggal yang diusung oleh Partai-partai Politik yang tidak peka terhadap Aspirasi Rakyat,” sikapi Ketum LSM Pahlawan, H.M. Denny Adi, S.E.
Denny menyebut melalui aksi pemasangan ini, Pihaknya ingin menyampaikan pesan ke Partai Politik dan para elite, bahwa Masyarakat Surabaya menginginkan perubahan nyata.
“Dan dengan mencoblos Kotak Kosong, Laskar Suroboyo berharap menjadi titik balik bagi demokrasi di Surabaya, sebuah pesan bahwa Kekuasaan Sejati berada di tangan Rakyat, bukan di tangan segelintir elite politik dan oligarki kekuasaan yang mengonsolidasikan diri hanya mementingkan kepentingan mereka sendiri,” jelasnya.
Selanjutnya Pembina Mental Spiritual Media Aliansi Berita, H.M. Denny Adi, S.E. menambahkan pihaknya prihatin terhadap kepimpinan Eri Cahyadi-Armuji lima tahun belakangan. Salah satunya terkait persoalan ‘Tanah Surat Ijo’.
Intinya, ‘Tanah Surat Ijo’ merujuk pada tanah aset Pemerintah Kota Surabaya yang dikuasai dan dipergunakan oleh Masyarakat secara turun temurun.
“Laskar Suroboyo sepakat Kotak Kosong harus kita menangkan apapun yang terjadi dan tidak boleh ada wakil boneka,” kata Denny.
Supaya mengawal Kotak Kosong, kata dia, pihak Laskar Suroboyo telah menyiapkan sekira ribuan Relawan untuk menjadi Saksi dan Juru Kampanye bertujuan sosialisasi ke Masyarakat.
LS, mereka menargetkan Kotak Kosong harus menang plus hingga melawan pasangan calon tunggal Eri Cahyadi-Armuji.
“Terpenting Kotak Kosong Menang dan Walikota yang akan ditunjuk sama Kemendagri muncul dan Walikotanya yang dipilih sekarang tidak boleh pemilihan lagi. Warga Surabaya tidak menginginkan Eri Cahyadi dan Armuji,” terangnya.
Demokrasi kader PDIP Eri Cahyadi-Armuji diusung seluruh partai atau 18 Partai Politik yang ada di Surabaya pada Pilwalkot Surabaya 2024. Mereka akan melawan Kotak Kosong pada pencoblosan 27 November 2024 nanti.
(SPH)