Pelaku Enam Begal Curanmor Surabaya Nangis Ketika Digelandang Polsek Simokerto


Laporan oleh Denny Adi


Selasa, 6 Agustus 2024, 17:18 WIB


Surabaya – Pelaku kejahatan yang diamankan Polsek Simokerto, 6 pelaku begal dan curanmor nangis saat digelandang Tim Anti Bandit Reskrim Polsek Simokerto.


Pelaku itu adalah JW (22), WA (23) dan MA (30), ketiganya adalah pelaku Curanmor (Pencurian Kendaraan Bermotor) yang diamankan di kawasan Kapas Krampung Buntu, Surabaya, Jumat (2/8/2024) kemarin.

Kesigapan Polisi juga turut mengamankan SDY (28), MA (29), dan OS (17) merupakan pelaku pembegalan yang membacok tangan korban dan merampas motornya di Jalan Ngagel Jaya, Minggu (24/7/2024).

Selesai mengamankan para pelaku kejahatan ini, Kompol Moh. Irfan selaku Kapolsek Simokerto menyatakan bahwa modus keenam pelaku begal adalah mencari korban yang mengendarai motor di jalan yang sepi, kemudian korban di pepet lalu dihentikan dan mengatakan “kamu yang memukul adikku”.

“Dengan tiba-tiba salah satu pelaku mendorong korban dan sontak korban melakukan perlawanan, kemudian pelaku membalas menggunakan senjata tajam celurit dan melukai siku tangan kanan dan telapak tangan kiri korban. Selanjutnya pelaku merampas motor matic korban dan membawanya kabur,” ungkap Irfan, Selasa (6/8/2024).

Sejumlah enam pelaku begal dan curanmor itu menangis dan meminta maaf ke Petugas Kepolisian Anti Bandit Polsek Simokerto waktu digelandang dari mobil warna hitam Unit Reskrim (Reserse Kriminal) untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh Penyidik Reskrim Polsek (Kepolisian Sektor) Simokerto.

Tindakan ini lima orang tersangka mendekam di Rutan (Rumah Tahanan) Polsek Simokerto dan satu orang tersangka yang masih kategori anak-anak (usia dibawah 18 tahun) dititipkan ke Bapas dan diproses hukum pidana.

“Bagi pelaku utama pembacokan dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara dan untuk tersangka lainnya dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara,” tegas Irfan.

(adm/das/red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *