
Reporter : Husnan

Jumat, 01 November 2024, 01:02 WIB

Surabaya – Ratusan Massa BNPM (Barisan Nasional Pemuda Madura) kepung RSUD dr. M. Soewandhie
Surabaya dugaan malpraktik, setelah adanya laporan dari keluarga pasien terkait dugaan keterlambatan penanganan medis yang mengakibatkan seorang pasien, RM (56), meninggal dunia.

RM, warga Kalimas Baru II Gang Buntu No. 217-B, Surabaya dilaporkan meninggal pada pukul 22:00 WIB. Sementara perawatan terakhir yang ia terima tercatat pukul 20:00 WIB.

Menurut keluarga, saat kondisi pasien memburuk tidak ada tindakan darurat yang dilakukan oleh tim medis. Ketika keluarga meminta kejelasan terkait tindakan yang harus diambil, dokter yang menangani justru bersikap arogan dan mengabaikan pertanyaan keluarga.
Sikap dokter tersebut membuat keluarga bingung dan semakin mempertanyakan tanggung jawab pihak rumah sakit, Massa BNPM pun datang sebagai bentuk solidaritas dan untuk menuntut pertanggung jawaban atas dugaan kelalaian ini. Mereka mendesak agar pihak RSUD dr. M. Soewandhie segera memberikan klarifikasi terkait penanganan RM dan menindak tegas oknum dokter yang bersikap tidak profesional.
Massa menuntut transparansi penuh atas prosedur yang dilakukan Rumah Sakit terhadap pasien, terutama dalam situasi kritis seperti ini. Hingga berita ini di turunkan belum ada klarifikasi dari pihak Rumah Sakit.
Editor : HM Denny AS 08887886999