Gempa M 9,0, Prediksi Jepang


Sifera PH

Jumat, 16 Mei 2025 – 03:04 WIB


aliansiberita.web.id – Jepang diprediksi bakal diguncang gempa M 9,0, Pemerintah langsung pakukan mitigasi. Jepang merilis prediksi gempa dahsyat berkekuatan hingga M 9,0 yang akan melanda negara kepulauan tersebut.

Gempa itu berpeluang 70-80 persen terjadi dalam kurun waktu 30 tahun ke depan diberitakan News Week, Rabu (2/4/2025). Seperti diketahui, Jepang termasuk negara yang rawan gempa akibat berada di sabuk seismik sirkum-Pasifik yang dikenal sebagai “Cincin Api” di tepi luar Samudra Pasifik.

Di tempat ini, terjadi sekitar 81 persen gempa terbesar di dunia. Empat pulau utama dan pulau terluar Jepang rawan gempa karena berada di lima lempeng tektonik utama dan minor kerak Bumi, lempeng ini bergerak perlahan menimbulkan gempa yang terpusat di sepanjang batasnya.

Ada potensi Tsunami, ini daftar Zona Megathrust di Indonesia dan upaya mitigasinya prediksi gempa dahsyat Jepang. Laporan terbaru yang disusun Satuan Tugas gempa Jepang menunjukkan potensi terjadi gempa besar dengan kekuatan magnitudo 8-9 di Palung Nankai, Palung Nankai terletak di lepas pantai selatan daratan Jepang sepanjang 900 Kilometer di perbatasan tiga lempeng Amur, Okhotsk dan Laut Filipina.

Palung di lepas pantai Pasifik barat daya Jepang ini berada di Lempeng Laut Filipina yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia, akumulasi tekanan tektonik di sana dapat mengakibatkan gempa besar kira-kira sekali dalam kurun waktu 100 hingga 150 tahun. Warga Jepang diimbau bersiap hadapi letusan Gunung Fuji, ini sejarahnya gempa besar Jepang diperkirakan bisa menelan 298.000 korban dan 215.000 korban akibat gelombang tsunami susulan.

Dikutip dari CNA (31/3/2025), kemungkinan 1,23 juta warga Jepang akan mengungsi akibat gempa itu. Jumlah tersebut setara dengan 10 persen dari total populasinya, selain itu gempa akan menyebabkan kerusakan ekonomi mencapai 270,3 Triliun Yen atau sekitar Rp. 30 Kuadriliun hampir separuh dari total produk domestik bruto (PDB) Jepang.

Guncangan gempapun berpotensi menjadi kondisi terburuk, sebab wilayah Jepang yang pernah dilanda gempa M 7,0 sudah membuat orang-orang tidak dapat berdiri serta bangunan yang memiliki ketahanan rendah terhadap gempa akan runtuh. Kondisi lebih buruk akan berisiko terjadi jika mega gempa Jepang terjadi pada waktu larut malam saat musim dingin di dekat permukaan Bumi atau wilayah padat penduduk, ada 4 Zona Megathrust yang kepung Pulau Jawa.

Potensi Gempa Maksimum hingga M 9,0 upaya mitigasi prediksi ini membuat Pemerintah Jepang menyiapkan rencana mitigasi dengan memetakan wilayah berisiko terdampak, rencana ini sebagai langkah evakuasi cepat saat terjadi tsunami. Sebagai salah satu negara yang paling rawan gempa di dunia, Jepang banyak berinvestasi dalam sistem peringatan dini dan peningkatan infrastruktur.

Meski begitu para pejabat mengatakan, perlu lebih banyak persiapan untuk melindungi masyarakat dari bencana sebesar ini. Upaya persiapan salah satunya dilakukan dengan mengeluarkan peringatan gempa besar sejak tahun lalu, ala itu gempa berkekuatan M 9,0 dilaporkan berpotensi terjadi di Palung Nankai.

Sementara gempa berkekuatan M 7,1 terjadi di tepi palung. Palung Nankai mengalami gempa besar setiap 100 hingga 150 tahun, peristiwa besar terakhir terjadi pada 1940-an, dilansir dari Independent (31/3/2025).

(08887886999)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *