Mentan Amran Pernah Ditegur Wapres Gegara Tutup Perusahaan Mafia Beras,Meski Dimarahi Tetap Sampaikan Terima Kasih.


DR Lindawati

Jumat, 18 Apr 2025 – 20:21 WIB


Jakarta – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Amran pernah ditegur Wakil Presiden RI gara-gara tutup Perusahaan Mafia beras.
Mentan Andi Amran Sulaiman mendampingi Presiden dalam kunjungan kenegaraan ke Yordania untuk memperkuat kerja sama bilateral di bidang pertanian dan perdagangan.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman secara tegas akan memberantas mafia pangan di Indonesia demi mencapai swasembada. Amran bahkan mengungkapkan pernah ditegur oleh Wapres gara-gara pernah menutup perusahaan milik mafia beras.

“Kami juga pernah ditegur Wakil Presiden gara-gara ada mafia beras, kami tutup perusahaannya. Ternyata semuanya adalah pemimpin-pemimpin besar ada di dalamnya,” ungkapnya dikutip, Jumat (18/4) dari live streaming YouTube Wisuda Universitas Hasanuddin dan Mentan Amran sehari pecat 11 Dirjen.

Meski dimarahi oleh Wapres, Amran menyampaikan terima kasih. Dia menegaskan akan menutup perusahaan bidang pertanian jika melanggar regulasi.

“Kami katakan yang penting, kami sudah tutup karena dia melanggar regulasi yang ada di Republik ini,” terangnya.

Beliau kembali menegaskan akan tempur melawan mafia pangan yang ada di Indonesia, Amran menegaskan hal tersebut dilakukan demi mewujudkan swsembada pangan.

“Kami ingin bersihkan sektor pertanian di Republik ini, karena kami ingin kalian ingin melanjutkan ini nanti,” tegas Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin ini.

Lima puluh mafia pertanian ditindak, Amran juga mengungkapkan terbaru ada 50 mafia sektor pertanian yang ditindak. Dari jumlah tersebut 20 di antaranya sudah menjadi tersangka.

“Kemarin mau (mafia) minyak goreng, ada mafia pupuk, ada mafia beras, ada 50 sekarang. Kemarin dapat laporan, kami di SMS Kapolri ada 20 sudah tersangka,” tuturnya.

Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) ini menegaskan akan mengirim mafia pertanian dan pangan ke nerakanya dunia. Bahkan, Amran mengungkapkan ada pejabat lingkup Kementerian Pertanian dipecat yang terlibat dengan mafia pertanian.

“Kami kirim ke nerakanya dunia yang ingin mempermainkan nasib Rakyat kecil ini, kemarin yang menarik adalah salah satu keluarga pejabat yang aku pecat dan nanti setelah aku pecat baru aku tahu,” sebutnya.

Indonesia menuju Swasembada pangan, Amran menambahkan di tengah krisis pangan global. Indonesia saat ini sudah mengarah ke swasembada pangan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi pertanian Indonesia meraih capaian tertinggi sejak merdeka.

“Yang menarik capaian pertanian tertinggi selama merdeka itu lompatan produksi pertanian menjadi 16,62 persen. ini bukan kata saya, tapi ini kata BPS,” imbuhnya.

Amran menegaskan sektor pangan menjadi pondasi kestabilan negara, dia menyebut jika sektor pangan sebuah negara bermasalah. Maka Negara dalam kondisi terancam.

“Bayangkan kalau Indonesia (harga beras) naik saja Rp.20 ribu, Negara ini bisa dalam keadaan terancam. Saya selalu katakan, kenapa kalau sektor pertanian bermasalah, Negara juga akan bermasalah,” tambahnya.

(08887886999)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *