PDAM Surabaya Mengantisipasi Amblesnya pipa, Akibat Pemasangan Box Culvert.

Kunjungan Direktur PDAM Surabaya

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya memasang pipa jaringan temporer ke depan rumah warga untuk mengalirkan air, sebagai antisipasi jika pipa tanam pecah imbas pengerjaan box culvert di Dukuh Kupang Barat I.

Agung Pribadhi Direktur Pelayanan PDAM Surya Sembada Kota Surabaya memastikan pemasangan dilakukan malam ini, Rabu (24/4/2024). Langkah itu dilakukan, usai dua kali air PDAM warga di tiga gang padam karena pipa pecah.

“Info yang kami terima, (padam) dua kali, pipa PDAM kena dampak box culvert semalam, lalu diperbaiki selesai, normal (alirannya). 

Terus pagi kena lagi akhirnya mati, pipa putus ,tapi dikerjakan langsung, menjelang siang selesai air sudah normal,” katanya ditemui Aliansiberita.web.id saat inspeksi mendadak sidak di lokasi kejadian, Rabu

Agung Pribadhi Direktur Pelayanan PDAM Surya Sembada Surabaya saat mengecek aliran air yang sudah normal setelah padam di Dukuh Kupang Barat I imbas proyek box culvert, Rabu (23/4/2024).

Pipa jaringan temporer, lanjutnya, bakal memudahkan warga untuk tetap mendapatkan air bersih saat air PDAM padam.

“Tujuannya kalau pipa pecah, warga gak perlu lagi ngangsu air jauh-jauh. Jadi digelar temporer, kalau sudah selesai pengerjaan box culvert, kita bereskan. Pipa itu pengganti tangki karena tangki gak bisa masuk ada ekskavator,” katanya lagi.

Selain itu, ia menyiagakan personel PDAM di lokasi, sekaligus meminta penanggungjawab proyek laporan ketika ada pipa pecah agar segera diperbaiki, Kita sudah koordinasi tapi di lapangan kadang gak sesuai dengan yang sudah disesuaikan, ucapnya.

Dia menegaskan warga juga diperbolehkan melapor langsung ke pelaksana proyek atau ke PDAM.

Diketahui, warga sekitar sempat gotong-royong mengangsu air dari pipa pecah dalam gorong-gorong untuk dipakai kebutuhan sehari-hari, Selasa (23/4/2024). 

mati sudah hampir tiga hari sejak Senin (22/4/2024) hingga Rabu (24/4/2024) siang.

“Masuk ke gorong-gorong ambil air. Kerja sama sekampung. Ada yang masuk ngangsu. Padam hampir tiga hari sampai siang ini,” tandasnya. 

Dan tetap di upayakan agar pengerjaan cepat selesai agar warga tidak lagi usah usah antri air lagi.

Reporter : Lastomo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *