
SURABAYA, aliansiberita.web.id – Pemukulan yang dilakukan GAG terhadap sopir bus Trans Jatim AK di Jalan Romokalisari, Benowo, Surabaya berakhir damai. Sang sopir bus Trans Jatim dan terlapor GAG telah betemu dan sepakat damai.
Mediasi tersebut difasilitasi oleh anggota Unit Binmas Polsek Benowo di Mapolsek Benowo pada Sabtu (1/6). Kedua pihak sepakat tidak saling menuntut secara hukum.
Kapolsek Benowo Kompol Didik Sulistyo mengatakan, pihak yang berperkara melakukan mediasi permasalahan dengan cara memberikan uang biaya pengobatan terhadap korban.
Kedua belah pihak yang berperkara membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama, Didik menambahkan, kedua belah pihak tidak akan melakukan tuntutan kepada pihak manapun yang disepakati dalam surat kesepakatan perdamaian antar kedua belah pihak.
Pihak korban mencabut laporan polisi serta keterangan yang dituangkan di BAP (Berita Acara Pemeriksaan),” jelasnya.
seorang sopir bus Trans Jatim diduga menjadi korban pemukulan oleh seorang pria penumpang mobil Mitsubishi Xpander di Jalan Romokalisari, Benowo Surabaya.
Bus melaju pelan karena jalan raya padat.
Tiba-tiba dari arah kanan ada mobil Xpander memotong lajur bus Trans Jatim. Kemudian seorang pria diduga penumpang mobil Xpander turun, Sementara sopir bus juga turun.
Tak lama kemudian terjadi percekcokan. Hingga kemudian seorang pria yang diduga penumpang mobil melakukan pemukulan kepada sopir bus, Kemudian ada dua sosok pria berhelm pengguna jalan lain yang melerai percekcokan.
Informasi yang dihimpun wartawan Sugesti.com Surabaya, seorang sopir bus Trans Jatim yang menjadi korban dugaan pemukulan itu AK.
Pria 28 tahun itu menjadi korban pemukulan saat mengemudikan bus Transjatim di Jalan Romokalisari, Benowo Surabaya, Rabu (22/5/2024) malam.
Korban terkena pukulan pada bagian telinga dan sempat jatuh ke jalan.
Kejadian bermula saat sopir bus Trans Jatim mengemudikan bus membawa penumpang melintas di Jalan Romokalisari.
Saat itu kondisi arus lalu lintas padat. AK memberikan tanda menggunakan tangan untuk pengemudi mobil Xpander supaya tidak masuk lajur bus,” ungkap Rani penumpang trans Jatim saat di temui aliansi berita.web.id, Dengan kejadian sepakat damai di Polsek Benowo
Reporter : Lastomo